Hi, negara – negara di dunia masing – masing punya budaya dan sopan santun yang berbeda. Untuk negara – negara di asia, sopan santun adalah sebuah budaya yang sudah terbawa dari generasi ke generasi, yang selalu dijunjung tinggi, dan digunakan dalam masyarakat untuk selalu mengikuti kaidah dan etika yang ada di masyarakat.
Sejak jaman dahulu, kesopanan dan cara kita bergaul dengan orang lain ada tata caranya, dengan orang yang lebih muda ada bahasanya, dengan orang yang lebih tua ada bahasanya.
Dimasyarakat kita yang berasal dari berbagai macam kultur dan budaya, juga tidak lepas dengan kaidah – kaidah tata bahasa, dan kesopanan.
Masyarakat indonesia termasuk bangsa yang sangat – sangat menghargai kesopanan.
Terhadap orang yang lebih tua di masyarakat kita, terutama kaum mudanya akan berlaku dan berbicara dengan lembut dan sopan.
Terhadap orang yang lebih muda, kita juga menggunakan bahasa yang mengayomi, tidak berkesan menggurui dan mengeluarkan nasehat – nasehat yang baik.
Bangsa indonesia, punya adab kesopanan yang bisa dibilang sudah tertanam sejak beratus – ratus tahun lampau.
Bangsa asing masuk dan merusak berbagai tatanan, namun kita tetap kokoh mempertahankannya.
Ada orang yang seumuruan dengan orang tua kita, adabnya kita bisa memanggil dengan panggilan kehormatan misal, Pak, Ibu, apabila ada yang seumuruan dengan Tante atau Om kita, misal kita panggil dengan panggilan hormat, Paman atau Bibi, mungkin yang agak kekinian misal, Om atau tante.
Kalau kita memanggil seseorang yang jauh lebih tua dari kita dengan panggilan namanya saja, tentu anda sudah membuat orang itu kesal luar biasa.
Di indonesia ditiap daerahnya ada panggilan – panggilan yang berbeda untuk yang lebih tua atau yang lebih muda.
Misalnya, di jawa untuk memanggil yang lebih tua dengan mas, atau mbak untuk perempuan.
Panggilan atau Sebutan ini mungkin tidak pas kalau diucapkan di luar budaya jawa, mungkin mereka kurang sreg kalau dipanggil mas, mereka lebih suka apabila panggilan itu diganti dengan panggilan yang sesuai dengan panggilan dari tempat asal mereka.
Tapi secara perlahan sebutan ini, bisa diterima oleh sebagian orang, itulah hebatnya indonesia mereka selalu bisa menghargai siapa pun dan darimana pun, tidak mempermasalahkan panggilan tersebut.
Di indonesia, ada panggilan yang sudah memasyarakat misal panggilan Kak, dan bisa digunakan untuk memanggil orang yang lebih dari kita, dan bisa untuk lelaki dan perempuan.
Semestinya bangsa yang bijak adalah bangsa yang bisa menghargai siapa pun dan tidak memandang apapun latar belakangnya, menghargai orang lain adalah hal yang harus disadari semua dari kita.
Sejak jaman dahulu, kesopanan dan cara kita bergaul dengan orang lain ada tata caranya, dengan orang yang lebih muda ada bahasanya, dengan orang yang lebih tua ada bahasanya.
Dimasyarakat kita yang berasal dari berbagai macam kultur dan budaya, juga tidak lepas dengan kaidah – kaidah tata bahasa, dan kesopanan.
Masyarakat indonesia termasuk bangsa yang sangat – sangat menghargai kesopanan.
Terhadap orang yang lebih tua di masyarakat kita, terutama kaum mudanya akan berlaku dan berbicara dengan lembut dan sopan.
Terhadap orang yang lebih muda, kita juga menggunakan bahasa yang mengayomi, tidak berkesan menggurui dan mengeluarkan nasehat – nasehat yang baik.
Bangsa indonesia, punya adab kesopanan yang bisa dibilang sudah tertanam sejak beratus – ratus tahun lampau.
Bangsa asing masuk dan merusak berbagai tatanan, namun kita tetap kokoh mempertahankannya.
Ada orang yang seumuruan dengan orang tua kita, adabnya kita bisa memanggil dengan panggilan kehormatan misal, Pak, Ibu, apabila ada yang seumuruan dengan Tante atau Om kita, misal kita panggil dengan panggilan hormat, Paman atau Bibi, mungkin yang agak kekinian misal, Om atau tante.
Kalau kita memanggil seseorang yang jauh lebih tua dari kita dengan panggilan namanya saja, tentu anda sudah membuat orang itu kesal luar biasa.
Di indonesia ditiap daerahnya ada panggilan – panggilan yang berbeda untuk yang lebih tua atau yang lebih muda.
Misalnya, di jawa untuk memanggil yang lebih tua dengan mas, atau mbak untuk perempuan.
Panggilan atau Sebutan ini mungkin tidak pas kalau diucapkan di luar budaya jawa, mungkin mereka kurang sreg kalau dipanggil mas, mereka lebih suka apabila panggilan itu diganti dengan panggilan yang sesuai dengan panggilan dari tempat asal mereka.
Tapi secara perlahan sebutan ini, bisa diterima oleh sebagian orang, itulah hebatnya indonesia mereka selalu bisa menghargai siapa pun dan darimana pun, tidak mempermasalahkan panggilan tersebut.
Di indonesia, ada panggilan yang sudah memasyarakat misal panggilan Kak, dan bisa digunakan untuk memanggil orang yang lebih dari kita, dan bisa untuk lelaki dan perempuan.
Semestinya bangsa yang bijak adalah bangsa yang bisa menghargai siapa pun dan tidak memandang apapun latar belakangnya, menghargai orang lain adalah hal yang harus disadari semua dari kita.