Kebiasaan - kebiasaan di jaman pra milenium dan milenium

Hi, apa kabar?anda merasa aneh dengan judul artikel di atas?saya yakin judulnya wajar-wajar saja, atau memang sayanya yang yang sudah kehabisan judul kali, hehehe.

Untuk anda yang mengalami pra milenium dan jaman milenium, suka melakukan kebiasaan-kebiasaan masa lalu yang unik, kebiasaan yang kalau diingat kadang lucu-lucu dan nyeleneh. 

Kadang kalau teringat, bisa senyum-senyum kecut sendiri. 

Bang, anda ini mau cerita apa sih, koq malah senyum-senyum sendiri. Hehehe.

Di jaman serba digital, tentu anda ngeh dong dengan logika booleaannya, benar atau salah, itu adalah ilmu dasar dari digital itu sendiri, 0 atau 1, True or False, karena saya masih ingat mata kuliah ini, karena saya harus mengulang 2 kali untuk mendapatkan nilai yang pantas. Hehehe.

Dan yang saya ingat, dengan rasa malu yang tentu sudah di ubun-ubun, setiap kali ujian mata kuliah tertentu, mahasiswa Mapala (mahasiswa paling lama) atau kakak senior, yang belum lulus dari mata kuliah pasti ditaruh di barisan paling depan, sialnya kalau cuma kita doang yang mengulang atau mengikuti ujian, sudah pasti kita dibilang supir bus katanya, sementara adik kelas yang dibelakang kita adalah penumpangnya. 

Kebiasaan mengulang mata kuliah itu benar-benar kebiasaan yang menguras rasa malu kita.

Dan saat ini kebiasaan poto lalu upload sudah makanan sehari-hari, mau makan foto dulu, bukan orangnya yang diphoto tapi makanannya!hehehe.

Trus diupload deh, lalu dibagikan ke grup, biar yang lihat pada ngiler gitu.

Jaman pra milenium, tentu untuk mengambil photo adalah pekerjaan yang susah-susah gampang, kita kudu punya kamera, harus ada rol filemnya, kalau mau lihat hasilnya, kita kudu ke studio photo terdekat, benar-benar melelahkan bukan.

Tapi sekarang semua sudah berubah total, tinggal jepret pake handphone, sekali lagi pake handphone, semua sudah built in!, tidak ada lagi kamera yang gede-gede itu, tidak perlu lagi rol filem, cukup memori ukurannnya bervariasi, anda sudah bisa simpan ribuan photo di situ.

Anda cuma kudu beli kuota doang, teman-teman anda yang di ujung pelangi pun akan bisa melihat eksyen anda. Amazing banget.

Biasanya kalau dulu, sebelum kenal gadget-gadget canggih, bangun tidur kucek-kucek mata, mau lihat jam, kita bakal jalan dulu ke tengah rumah untuk lihat jam dinding segede gaban itu.

Sekarang, dengan menjulurkan tangan, kita bisa ambil gadget kita, dan dengan mudahnya melihat jam saat itu. Bahkan ada gadgetnya sudah alaramnya, tidak perlu beli alarm.

Dan dari bangun tidur yang mestinya kita nikmati, pikiran kita sudah disibuki oleh status teman kita, atau sms atau chat teman-teman kita, jadi pikiran jadi ga fresh gitu.

Bagaimana dengan kebiasaan anda dulu, masihkah anda masih lakukan hingga sekarang?atau anda sudah meninggalkannya?.

Semoga kebiasaaan-kebiasaan kita dulu yang buruk sudah kita tinggalkan, dan kebiasaaan-kebiasaaan baik akan lebih mewarnai hidup kita.

Semoga apa yang saya tulis ini bisa membuat anda semakin cerdas dalam menyikapi hal-hal baru di masa ini. Mohon maaf sebesar-besarnya apabila ada kesalahan kata-kata dalam penulisannya.

Atas perhatiannya diucapkan terima kasih.